Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Satpol PP Surabaya melakukan razia pada Rekreasi Hiburan Umum (RHU) pada Sabtu (11/11/23) hingga Minggu (12/11/23) dini hari.
Pada razia tersebut, petugas berhasil merazia sebanyak dua tempat hiburan di wilayah Surabaya Selatan. Dalam razia RHU tersebut, Satpol PP Surabaya berkolaborasi dengan Badan Narkotika (BNN) Kota Surabaya, Polrestabes Surabaya, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag), serta benerapa opd terkait lainnya.
Saat ditemu dilokasi, dr. Singgih Purnomo, Humas BNN Kota Surabaya mengatakan bahwa pada giat hari ini pihaknya telah melakukan screening 200 pengunjung dari dua tempat tersebut.
“Dari 200 itu, kita tidak menemukan yang positif narkotika. Tetapi ada dua yang positif menggunakan Benzodiazepine (obat penenang),” kata Singgih.
Sementara itu Singgih juga mengatakan, kedua pengunjung yang kedapatan menggunakan obat penenang dibebas pulangkan karena membawa resep dokter.
“Kita lakukan screening, dan memang si orang tersebut sedang sakit dan tidak ada positif narkotika apapun, cuma positif benzo saja. Maka kita pulangkan," jelas Singgih.
Tak hanya itu, Singgih juga berharap agar warga kota Surabaya dapat kooperatif saat BNN Kota Surabaya menggelar screening tersebut. Dan dapat membantu kegiatan BNN Kota Surabaya sebagai bentuk upaya dalam memberantas penyalahgunaan narkotika.
“Ini kegiatan yang sangat positif, sinergitas, kita sama-sama untuk menyuarakan P4GN. Yang terpenting, kita tidak mengganggu, kita berusaha untuk membantu teman-teman jika ada yang terpapar, kita bantu untuk melakukan rehabilitasi,” pungkasnya.
Share This :