Satuan Polisi Pamong Praja Surabaya terus menggencarkan operasi patuh masker dan jaga jarak dikalangan masyarakat yang beraktifitas di malam hari atau di tempat keramaian, kemarin kamis (10/9).
Dalam giat operasi tersebut Komandan Kompi (DANKI) Tim Asuhan Rembulan 1 Satpol PP Surabaya ABD. RAZAK menjelaskan, operasi ini menindak para masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan, saat di luar rumah atau di tempat fasilitas umum, dan untuk sanksi yang di berikan adalah penyitaan KTP selama 14 hari atau hukuman sosial.
Petugas Satpol PP Surabaya di bantu oleh BPB Linmas dan Satpol PP Prov menelusuri tempat – tempat keramaian yang dianulir sebagai lokasi yang memacing keramaian atau berkumpulnya para masyarakat seperti warung, kafe, rumah makan dan fasilitas umum lainya.
Namun dalam giat ini masih di temukan beberapa anak muda mudi yang tidak menggunakan masker, Dengan tindakan tegas para petugas melakukan pendataan dan menyita KTP beberapa orang yang melanggar Protokol Kesehatan.
Harapan Pemerintah kota (Pemkot) Surabaya, agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan yang diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 28 Tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru pada Kondisi Pandemi Covid-19 di Kota Surabaya.
Share This :