Satpol PP Surabaya bersama Polrestabes, Polres KP3, dan jajaran OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Pemerintah Kota Surabaya melakukan giat razia handphone. Giat razia handphone diselenggarakan di kalangan anak-anak di bawah umur dan pelajar, kamis (3/8)
Berkembanganya kemajuan teknologi yang semakin pesat tidak bisa di pungkiri lagi seiring dengan kemajuan zaman. Maka dari itu peran orang tua sangat di butuhkan dalam hal ini untuk membimbing dan mengawasi anak dalam menggunakan Gadget.
Operasi gabungan ini di lakukan di setiap kawasan Surabaya yang umumnya sering di buat nongkrong atau berkumpulnya anak-anak dan pelajar. Sasaran utamanya yaitu taman atau warkop (warung kopi).
Kepala Satpol PP Surabaya Eddy Cristijanto mengatakan dengan diadakan giat operasi gabungan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya kekerasan seksual baik anak itu sebagai objek maupun anak itu sebagai subyek.
Petugas juga menemukan beberapa anak-anak dan pelajar yang tertangkap baru mengakses beberapa konten yang mengandung unsur negatif . Konten tersebut berupa website video porno.
Petugas langsung mengamankan mereka yang terbukti melakukan penyalahgunaan handphone yang mereka bawa. Petugas juga memanggil orang tua mereka untuk memberikan efek jera kepada mereka.
Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPA5) Kota Surabaya juga ikut turun tangan memberikan arahan dan wawasan kepada anak dan orang tua. Mereka yang diamankan juga diingatkan oleh petugas DP5A dalam penggunaan akses handphone untuk hal yang positif.
Share This :